mulai terhanyut dalam kenikmatan dunia,,
selalu menggoda dan menawarkan sebuah ke-Instan-an
rasa nikmatnya begitu menggelorakan gairah kematian,,
janji legitnya begitu merayu, hingga tak mampu tuk ku tolak
.
sebenarnya aku tau itu salah,,
tapi aku terlanjur menikmatinya,,
entah sampai kapan
yang jelas kenikmatannya membuatku semakin malas belajar,,
.
alhasil, sulit tuk ku temui esensi maupun faedah dari kata "kuliah"
yang mana orang tuaku susah payah mencari uang untuk membiayai kuliah yang tak murah,,
namun karena buaian NIRUN yang terus membelaiku,,
aku lupa dan seakan berusaha melupakan itu semua,,
.
kuliah yang seharusnya aku mendapat ilmu,,
lalu ilmu itu di coba dengan Ujian,,
sekarang yang ada,
Aku mencari Nilai,,
dengan NIRUN
yang pada akhirnya,, aku tak lagi berusaha untuk bisa
karena mainset ku kini,,
"untuk apa belajar,, toh dengan nirunpun aku sudah mendapat nilai yang ku inginkan"
mungkin itu semua akibat dari ambisi ku untuk mendapat IP cumlaude,,
bukan ilmu cumlaude
.
ckckck,,
TOBAT O fah,, fah,,
.
sekarang bagaimana caranya aku tuk mengembalikan mainset ku seperti dulu,,
aku kudu nggarap dewe,, jujur,, nah neg bijiku elek,, bakal dadi cambuk nggo aku ben sesuk neg gelem sinau,, soale gg njagak ke sopo2 kecualiawak ku dewe,,
koyo mbiyen,, biji elek ben wae,, penting garap dewe,,
pluss,, sesuk neh gen gelem sinau,,
.
aku rasa belum terlambat untuk seperti itu,,
harapan kedepan,, kalau sudah bisa berpikir seperti itu,, aku jadi selalu belajar,,
ilmu ngikut,, IP nurut,, eh,, ojo mbahas IP ding,, ndak dadi ambisius meneh,, ra sah mikir cumlaude utowo IP duwur sik,,
sing penting jujur,, ilmu ngikut,, dan kata Aa Gym,, "Jadi Pelajar yang disukai Allah" T_T
.
Jadi lulusan yang berkualitas,, bukan nirunan
.
mau di taruh mana mukaku kalau nanti aku sampai berani bilang pada murid-muridku "silahkan kerjakan ulangan ini dengan JUJUR"
hm,, betapa munafiknya aku,,,
.
ayo,,, fah,, pumpung lagi semester 2,,
aku yakin ibu bapak ku luwih seneng aku dadi wong jujur dari pada sekedar IP apik,,
.
hiks,, hiks,, mana ifah yang dulu?? yang nilainya kebanyakan JELEK tapi selalu individualis saat ujian apapun??????????
.
I miss u FAH,,,
Insya Allah, masih ada + - 6 semester lagi untuk melakukannya,,menjadi guru yang berani melarang muridnya untuk berbuat curang,,
.
secara tidak langsung muni neng kabeh,,
"BIJI KU ELEK RAPOPO,,,"
"Di lok ke sok idealis yo kerepmu,,"
Fighting..!!
.
kabulkan Ya Allah,,
Aamiin,,,,,,,
selalu menggoda dan menawarkan sebuah ke-Instan-an
rasa nikmatnya begitu menggelorakan gairah kematian,,
janji legitnya begitu merayu, hingga tak mampu tuk ku tolak
.
sebenarnya aku tau itu salah,,
tapi aku terlanjur menikmatinya,,
entah sampai kapan
yang jelas kenikmatannya membuatku semakin malas belajar,,
.
alhasil, sulit tuk ku temui esensi maupun faedah dari kata "kuliah"
yang mana orang tuaku susah payah mencari uang untuk membiayai kuliah yang tak murah,,
namun karena buaian NIRUN yang terus membelaiku,,
aku lupa dan seakan berusaha melupakan itu semua,,
.
kuliah yang seharusnya aku mendapat ilmu,,
lalu ilmu itu di coba dengan Ujian,,
sekarang yang ada,
Aku mencari Nilai,,
dengan NIRUN
yang pada akhirnya,, aku tak lagi berusaha untuk bisa
karena mainset ku kini,,
"untuk apa belajar,, toh dengan nirunpun aku sudah mendapat nilai yang ku inginkan"
mungkin itu semua akibat dari ambisi ku untuk mendapat IP cumlaude,,
bukan ilmu cumlaude
.
ckckck,,
TOBAT O fah,, fah,,
.
sekarang bagaimana caranya aku tuk mengembalikan mainset ku seperti dulu,,
aku kudu nggarap dewe,, jujur,, nah neg bijiku elek,, bakal dadi cambuk nggo aku ben sesuk neg gelem sinau,, soale gg njagak ke sopo2 kecualiawak ku dewe,,
koyo mbiyen,, biji elek ben wae,, penting garap dewe,,
pluss,, sesuk neh gen gelem sinau,,
.
aku rasa belum terlambat untuk seperti itu,,
harapan kedepan,, kalau sudah bisa berpikir seperti itu,, aku jadi selalu belajar,,
ilmu ngikut,, IP nurut,, eh,, ojo mbahas IP ding,, ndak dadi ambisius meneh,, ra sah mikir cumlaude utowo IP duwur sik,,
sing penting jujur,, ilmu ngikut,, dan kata Aa Gym,, "Jadi Pelajar yang disukai Allah" T_T
.
Jadi lulusan yang berkualitas,, bukan nirunan
.
mau di taruh mana mukaku kalau nanti aku sampai berani bilang pada murid-muridku "silahkan kerjakan ulangan ini dengan JUJUR"
hm,, betapa munafiknya aku,,,
.
ayo,,, fah,, pumpung lagi semester 2,,
aku yakin ibu bapak ku luwih seneng aku dadi wong jujur dari pada sekedar IP apik,,
.
hiks,, hiks,, mana ifah yang dulu?? yang nilainya kebanyakan JELEK tapi selalu individualis saat ujian apapun??????????
.
I miss u FAH,,,
Insya Allah, masih ada + - 6 semester lagi untuk melakukannya,,menjadi guru yang berani melarang muridnya untuk berbuat curang,,
.
secara tidak langsung muni neng kabeh,,
"BIJI KU ELEK RAPOPO,,,"
"Di lok ke sok idealis yo kerepmu,,"
Fighting..!!
.
kabulkan Ya Allah,,
Aamiin,,,,,,,
